LIGA SPANYOL

Bojan Jadi Tumpuan

Lewat kemenangan impresif 4-1 kontra Athletic Bilbao, tepat tiga bulan lalu di Estadio Mestalla, Barcelona merengkuh gelar Copa del Rey. Trofi yang juga dikenal dengan Piala Raja Spanyol itu terasa sangat spesial karena berhasil menjadi pemantik lahirnya sejarah triplete bagi Azulgrana.

Bojan Krkic, diharapkan mampu tampil prima saat Thierry Henru dan Zlatan Ibrahimovic absen. (Foto: AFP)

Maklum, tiga hari setelah kepastian trofi Copa ke-25 itu masuk ke dalam lemari kaca Camp Nou, Carles Puyol dkk. memastikan gelar La Liga. Sepuluh hari kemudian, musim 2008/09 menjadi lengkap dengan kemenangan 2-0 atas Manchester United di final Liga Champion yang mentas di Roma.

Ahad (16/8), Barca kembali ditantang Bilbao dalam tajuk Supercopa Espana alias partai penyingkap musim kompetisi domestik 09/10. Bilbao, yang akan bertindak sebagai tuan rumah di San Mames pada laga 1st leg ini, didaulat sebagai kontestan bermodal status finalis Copa.

Sejak pertama kali dipentaskan dengan nama Supercopa pada 1982, tendensinya adalah sang kampiun La Liga yang lebih sering muncul sebagai pemenang ketimbang si juara Copa. So, jika mengacu pada patron baku ini, Blaugrana lebih layak dijagokan.

Masalahnya, apakah upaya meraih titel Supercopa kedelapan, guna menyamai prestasi Real Madrid, ini didapat secara mutlak? Dalam artian apakah Barca mampu menyapu skor sejak di 1st leg atau harus membalikkan kedudukan saat ganti menjamu Los Leones di 2nd leg pada pekan depannya?

“Kami telah melalui pramusim dengan hasil positif. Bahkan bisa dibilang sangat baik (Barca tak menderita kekalahan sama sekali),” ujar Maxwell, bek kiri Barca yang baru dibeli dari Internazionale, seperti dikutip dari situs resmi klub. “Berbekal spirit serta pengalaman tinggi seluruh pemain, saya pikir kami mampu melakukan start bagus di Supercopa.”

Hanya, meski merasa optimistis, Maxwell tampak tidak akan diturunkan Minggu nanti. Pep Guardiola selaku pelatih mengungkapkan dirinya tak berencana memakai amunisi anyar di San Mames. Artinya, muka-muka lama yang bakal diandalkan sang entrenador.

Bicara muka lama, berarti di antaranya bakal nongol sosok Bojan Krkic. Sepeninggal Samuel Eto’o dan kepastian urung tampilnya Zlatan Ibrahimovic, akuisisi anyar selain Maxwell, Bojan amat mungkin turun sejak kick-off. Apalagi kans Thierry Henry beraksi juga minim akibat cedera yang diderita bomber Les Bleus itu saat uji coba terakhir versus Chivas Guadalajara, pekan lalu.

Ditambah kiprah subur Bojan selama pretemporada (Bojan mencetak tiga gol), semakin besar peluang penyerang berdarah Serbia itu memulai laga. “Saat dibutuhkan saya siap tampil di posisi mana pun asalkan Barca menang,” kata Bojan pada Catalunya Radio.

Barca jelas harus mewaspadai faktor Bilbao, yang telah merasakan aroma kompetitif di Europa League. “Baik bagi kami karena telah bermain di laga resmi. Kami akan siap,” ujar Pablo Orbaiz, gelandang senior Leones.

MU Gagal Main Di Gelora Bung Karno



KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Pihak Manchester United (MU) mengaku kecewa tak jadi tandang ke Indonesia yang rencananya berlangsung pada 18-20 Juli 2009. Jadwal kunjungan MU ke Indonesia dibatalkan setelah mendapat peringatan dari Pemerintah Inggris akibat ledakan beruntun di Jakarta, Jumat (17/7) pagi.
“Kami sangat kecewa tidak dapat mengunjungi Indonesia dan terima kasih kepada persatuan sepak bola Indonesia dan fans untuk dukungannya. Kami turut berduka kepada semua yang menjadi korban ledakan tersebut,” demikian penggalan dalam pernyataan resmi yang dirilis MU, apalagi dilaporkan bahwa seratus ribu penonton yang akan hadir untuk melihat pertandingan dengan tim Indonesia All Stars, Senin (20/7).
Dalam pernyataan tersebut, MU telah memastikan diri untuk membatalkan kunjungannya ke Indonesia. Pihak MU juga secara resmi telah menghubungi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) bahwa klub sepak bola tersebut tidak dapat memenuhi rencana kunjungan ke Jakarta sebagai bagian dari tur Asia 2009.
Selanjutnya, MU yang saat ini tengah berada di Kuala Lumpur, Malaysia, akan merevisi jadwal pertandingan berikutnya. Namun, keputusan tersebut baru akan diumumkan kemudian.

MU Batal, Menegpora Tak Bisa Berbuat Banyak

Sriwijaya Post – Jumat, 17 Juli 2009 18:07 WIB
Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menpora), Adhyaksa Dault mengaku tak bisa berbuat banyak atas pembatalan secara sepihak yang dilakukan tim Manchester United (MU) ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (20/7).
Pihaknya mengaku sudah memperjuangkan dengan PSSI tapi dari pihak MU sendiri menganggap pembatalannya lebih karena takut kalau keamanan pemainnya terancam.
“Ledakan itu ternyata sebuah bom, bukan gas atau apa yang meledak. Kalau hanya ledakan gas, kita bisa mengusahakan kalau itu kecelakaan biasa. Tapi kalau bom, terserah mereka yang tak percaya pada kita,” ujarnya seusai mendengar kabar MU gagal ke Indonesia, Jumat (17/7) sore.
Sebelumnya Menegpora berharap kejadian yang menimpa hotel yang menjadi tempat tim nasional dan MU menginap itu adalah bukan bom, tapi kecelakaan karena gas bocor. Namun dalam penyelidikan terakhir bom terkait karena bunuh diri sehingga ada unsur kesengajaan.
Sir Alex Ferguson, manajer MU membatalkan kunjungan ke Indonesia, karena dianggap jalan terbaik. Alasannya, karena harus melindungi para pemainnya. Dia juga menyesalkan tidak jadi ke Indonesia yang banyak penggemarnya.
Namun demikian, Menegpora berharap kejadian ini tidak berimbas pada pertandingan-pertandingan Internasional lain dimana Indonesia kebetulan sebagai tuan rumah. Termasuk balap mobil A1GP yang direncanakan seri pertamanya akan berlangsung di Sirkuit Lippo Karawachi, September mendatang.

Liga Italia


Associazione Calcio Milan (dipanggil A.C. Milan atau Milan saja) adalah sebuah klub sepak bolaItalia yang berbasis di Milan. Mereka bermain dengan seragam bergaris merah-hitam dan celana hitam, sehingga dijuluki rossoneri (”merah-hitam”). Milan adalah tim tersukses kedua dalam sejarah persepak bolaan Italia, menjuarai Seri A 17 kali dan Piala Italia lima kali.

Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat Inggris. Sebagai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.


Stadion tim saat ini adalah Stadion Giuseppe Meazza yang berkapasitas 85.000 orang. Stadion ini juga dikenal dengan nama San Siro. Stadion ini digunakan bersama dengan Internazionale (”Inter”), klub besar lain di Milan. Suporter AC Milan menggunakan “San Siro” untuk menyebut stadion itu karena dulunya Giuseppe Meazza merupakan seorang pemain bintang bagi Inter. Tetapi, di masa mendatang, ada wacana untuk memindahkan homebase Milan ke stadion baru, seperti yang diungkapkan wakil presiden Adriano Galliani pada tahun 2006.

Secara sejarah, AC Milan (dipanggil dengan “Milan” saja di Italia) didukung oleh kaum pekerja dan kelas buruh di Milan (umumnya merupakan para pendatang dari daerah Italia selatan), sementara Inter lebih didukung orang-orang kaya. Meskipun begitu, pada beberapa tahun terakhir, basis pendukung telah banyak berubah. Milan kini dimiliki oleh raja media dan mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi, sementara Inter dimiliki pebisnis garis tengah-kiri, Massimo Moratti. Namun begitu, basis pendukung Milan mayoritas berhaluan politik sayap kiri, berseberangan dengan Inter yang didominasi oleh pendukung yang secara tradisional berhaluan sayap kanan. Grup pendukung (ultras) yang terkenal dari Milan adalah Fossa Dei Leoni yang beraliran ekstrim kiri, dan Brigate Rossoneri yang beraliran ekstrim kanan. Menyusul keributan dengan suporter Inter pada derby musim kompetisi 2005/2006, Fossa Dei Leoni membubarkan diri secara organisasi. Meskipun begitu, massa mereka masih setia mendukung Milan di tribun khusus bagian selatan stadion San Siro bersama kelompok lain, dengan sebutan Curva Sud.


Sejarah (1990-an hingga kini)

Masa kejayaan Milan di era sepak bola modern adalah pada awal dekade 90-an ketika merajai Liga Italia di bawah asuhan Arrigo Sacchi, dan diteruskan oleh Fabio Capello. Puncaknya, Milan merebut trofi Liga Champions pada tahun 1994 dengan mengalahkan Barcelona di final. Sepeninggal Capello (yang menyeberang ke Spanyol untuk melatih Real Madrid), Milan terus menurun dan baru bisa meraih gelar juara Liga Italia pada musim kompetisi 1998/1999 di bawah asuhan pelatih Alberto Zaccheroni. kemudain digantikan oleh pelatih asal Turki, Fatih Terim. Karena surut gelar, kemudian diganti oleh mantan pemain Milan, Carlo Ancelotti. Ancelotti membawa Milan meraih gelar juara Liga Champions pada musim 2002/2003 ketika mengalahkan Juventus lewat drama adu pinalti di Manchester, Inggris. Milan terakhir kali meraih gelar prestisus dengan merebut juara Liga Italia pada musim kompetisi 2003/2004 sekaligus menempatkan penyerang Andriy Shevchenko sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Italia.

Pada musim kompetisi Liga Italia Seri A 2006/2007, Milan terkait dengan skandal calciopoli yang mengakibatkan klub tersebut harus memulai kompetisi dengan pengurangan 8 poin. Meskipun begitu, publik Italia tetap berbangga karena di tengah rusaknya citra sepak bola Italia akibat calciopoli, Milan berhasil menjuarai kompetisi sepak bola yang paling bergengsi di dunia, Liga Champions. Hasil itu didapat setelah Milan menaklukkan Liverpool 2-1 lewat dua gol Filippo Inzaghi. Gelar inipun menuntskan dendam Milan yang kalah adu penalti dengan Liverpool dua tahun silam. Gelar pencetak gol terbanyakpun disabet pemain jenius Milan, Kaká dengan torehan 10 gol. Pada pertengahan musim, Milan mendatangkan mantan pemain terbaik dunia, Ronaldo dari Real Madrid untuk memperkuat armada penyerang mereka setelah penyerang muda Marco Broielo dihukum karena terbukti doping.

Pada musim 2007/2008, Milan akhirnya harus bermain di kompetisi Piala UEFA setelah hanya berhasil menduduki peringkat ke-5 dibawah Fiorentina dengan selisih 2 poin. Dalam pertandingan Serie A yang terakhir, AC Milan menang 4-1 atas Udinese, tapi di saat bersamaan,Fiorentina juga menang atas Torino dengan skor 1-0 yang akhirnya posisi kedua tim tak ada perubahan. Untuk memperbaiki performa di musim berikut (2008/2009), Milan membeli sejumlah pemain baru, di antaranya Mathieu Flamini dari Arsenal, serta G

PERSIB Bandung


SETELAH mampu mengakhiri paceklik poin di tiga partai terakhir, Persib Bandung kian optimistis menghadapi partai-partai berikutnya. Kemenangan 3-1 atas Persik Kediri di Stadion Manahan, Solo, (5/8) kemarin, membuat Maung Bandung, meraih kemenangan pertama dari tiga partai terakhir mereka.

Kemenangan kali ini kian terasa berkesan karena dilakukan jauh dari kandang mereka sehingga harus tampil tanpa dukungan pendukung setianya. Pendukung Persib dilarang mendampingi tim kesayangannya akibat sikap anarkis dan rasis saat timnya menjamu Persija Jakarta di Stadion Siliwangi, (21/7) lalu.

“Kemenangan ini akan menjadi modal berharga bagi tim, pelatih, serta pendukung kami,” papar Asisten Pelatih Persib, Robby Darwis, Rabu (6/8). “Saya yakin saat ini mental bermain anak-anak kian memuncak, seperti kita tahu, Persik merupakan tim hebat dengan sederet pemain hebat.

Terlepas keunggulan jumlah pemain, akibat kartu merah yang diterima Usep Munandar di akhir babak pertama, permainan Maung Bandung memang terlihat lebih dominan dibanding Macan Putih. Setelah Rafael Bastos mencetak dua gol di babak pertama, Zaenal Arif menambah keunggulan menjadi 3-0 di paruh ke dua. Persik hanya mampu memperkecil kedudukan menjadi 3-1 melalui gol dari Ronald Fagundes.

Sayang kemenangan Persib sedikit ternoda dengan koleksi enam kartu kuning yang diperoleh timnya. Padahal, sesuai peraturan dari Badan Liga Indonesia (BLI), setiap tim yang menerima lebih dari tiga kartu kuning dalam satu laga, terancam dijatuhi sanksi berupa denda oleh komisi disiplin PSSI.

Meski begitu, Persib tetap optimis jelang laga berikutnya melawan Arema Malang, Senin (11/8) mendatang. Apalagi striker anyar mereka, Fabio Lopes, diharapkan sudah bisa turun saat laga itu.“Lopes diharapkan bisa bermain saat melawan Arema. Sekarang, masalah registrasi BLI masih menjadi kendala belum tampilnya dia,” imbuh Robby. (Irawan/foto: jalu SOCCER)


Proliga


Proliga adalah kompetisi bola voli profesional tahunan di Indonesia. Proliga pertama kali dilaksanakan pada tahun 2002 tepatnya dari tanggal 1 Februari sampai dengan 7 April 2002 dan digelar di lima kota yaitu: Jakarta, Bogor, Bandung, Yogyakarta dan Gresik. Dengan partai finalnya akan dilaksanakan di Jakarta, tepatnya Istora Gelora Bung Karno di kompleks olahraga Gelanggang Olahraga Bung Karno.

Peluncuran Proliga merupakan hasil terobosan Ibu Rita Subowo yang waktu itu menjabat sebagai Ketua Umum PP PBVSI. Beliau melihat adanya kemunduran bolavoli baik dari segi pembinaan, kompetisi, maupun prestasi, untuk itu perlu adanya kompetisi yang lebih profesional.

Melalui Kompetisi Bolavoli Profesional PROLIGA, Ibu Rita berharap popularitas bola voli yang semakin menurun di masyarakat akan menjadi bergairah kembali.

Muhammad Riviansyah, 25 tahun, seorang pemain volly nasional yang berada di bawah naungan Club B@B Sananta merupakan salah satu spiker facorit. Riviansyah berhasil membawa Sananta menjadi runner up pada Proliga 2009 yang lalu.

Selain sebagai atlit volly, Rivi juga merupakan mahasiswa Trisakti. Disela aktifitasnya sebagai atlit dan mahasiswa, Rivi sering menghabiskan waktu luangnya pergi ke food court di beberapa mall, hanya untuk ngopi atau hang out dengan teman-teman. Saat ditanya mengenai makanan favortnya, Rivi menjawab dia lebih sering makan masakan tradisional, terutama masakan sunda sayur asem dan ayam goreng di Ayam Goreng Fatmawati.

Masakan Ayam Goreng Fatmawati memang digemari oleh pada umumnya angota keluarga, mulai dari orang kantoran, ibu rumah tangga, wanita karier,pengusaha,penjaga toko, anak2 dan seterusnya. Dan kini, menu Ayam Goreng Fatmawati semakin bervariasi dengan diciptakannya menu-menu baru. Ayam Goreng Fatmawati, memang Terpercaya dalam Rasa.

Sumber : id.wikipedia.org, bolavoli.org, volimania.org




Surabaya Samator


Pemain Surabaya Samator melepaskan smash ke arah pemain Palembang Bank Sumsel dalam lanjutan Sampoerna Hijau Voli Proliga di Lapangan Voli Indoor Jakabaring kemarin. Tuan rumah dipaksa mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-3. Dengan kemenangan ini, Surabaya Samator memantapkan diri sebagai tim yang tak terkalahkan.

PALEMBANG
(SINDO) – Raihan sempurna yang diperoleh tim Palembang Bank Sumsel kala menundukkan Jakarta P2B, Sabtu (21/2) lalu, seakan lenyap tak berbekas. Bertanding melawan tim favorit juara, Surabaya Samator, tim Palembang Bank Sumsel harus mengakui keperkasaan juara Proliga 2007 itu dengan skor akhir 1-3 (21-25, 15-25, 25-20, 14-25).

Tim asuhan Gugi Gustaman tak mampu meladeni permainan pemain-pemain Samator. Kekalahan tak dapat dihindari meski bermain di hadapan pendukung sendiri yang memadati Gedung Olahraga Dempo, Jakabaring, Palembang. Surabaya Samator yang didominasi pemain Pelatnas, langsung memimpin sejak set pertama. Meski sempat memberi perlawanan, namun smash keras dan terarah pemain Surabaya Samator yang dimotori Ngo Vanh Kieu asal Vietnam, Joni Sugiyatno, Aris Ahmad Risqon, Ayip Rizal, Didi Irwadi, dan Adam, akhirnya Palembang Bank Sumsel menyerah dengan skor 21-25.

Perubahan komposisi pemain dicoba oleh Gugi untuk mengimbangi permainan cepat yang diperagakan anak-anak Surabaya. Namun, hal itu tak banyak membantu. Pasalnya, selain gagal membendung smash dan penempatan bola yang akurat dari pemain lawan, pemain Palembang Bank Sumsel yang dimotori Devine, Win Tu Do, Samaji, Rastoni, Koko Prasetyo, dan Fredy, sering melakukan unforced error. Kondisi ini tentu sangat menguntungkan tim lawan yang tidak perlu bersusah payah mencari tambahan poin. Set kedua ini pun ditutup dengan margin yang cukup jauh 15-25.

Di awal set ketiga, Gugi menarik keluar Devine dan mencoba komposisi pemain lokal. Tempo permainan pun sedikit ditahan. Hasilnya, secara perlahan Palembang berhasil mengimbangi Surabaya. Poin demi poin dikumpulkan oleh anak-anak Palembang dan memenangkan set ketiga dengan skor 25-20.

Sejak awal set keempat, Surabaya langsung tancap gas. Hanya butuh waktu sekitar 15 menit, set ini diakhiri dengan skor 14-25. Dengan kemenangan 3-1 atas Palembang Bank Sumsel ini semakin mengukuhkan Surabaya Samator sebagai tim yang belum terkalahkan pada gelaran Sampoerna Hijau Proliga 2009 hingga seri kelima di Palembang.

Ditemui seusai pertandingan, Pelatih Palembang Bank Sumsel, Gugi Gustaman mengatakan, persiapan yang telah disusun untuk menghadapi Surabaya Samator berantakan karena persoalan nonteknis. Sebelum pertandingan, manajer tim dipanggil dewan hakim pertandingan. Mereka menyatakan pemain dengan nomor punggung 6, Brian Alfianto, tidak bisa mengikuti pertandingan. Pasalnya kostum yang dikenakan Brian serupa tapi tidak sama dengan rekannya yang lain. “Pada bagian belakang kaos Brian tertulis Depati. Padahal, hari ini kaos yang digunakan tim bertuliskanPesirah. Itulah makanya dia (Brian) tidak bisa main, ya otomatis amburadul strategi yang saya susun,” tuturnya.

Meski menyesalkan kondisi ini, namun Gugi tidak bisa berbuat banyak. Mengubah strategi di tengah permainan pun percuma karena pemain pelapis Brian memang tidak disiapkannya secara khusus.

Sementara itu, Kapten Tim Surabaya Samator, Didi Irwadi merasa bersyukur dan cukup puas setelah mengalahkan Palembang Bank Sumsel, apalagi di depan publiknya sendiri. Menurut pemain nomor punggung 8 ini, pemain Surabaya Samator sangat bersemangat jika harus menghadapi tuan rumah. “Seharusnya kami bisa mengalahkan mereka dalam tiga set langsung. Tapi, karena menganggap remeh lawan, akibatnya Bank Sumsel bisa mencuri satu set,” ucapnya.

Didi mengakui, kunci kemenangan timnya karena strategi yang disusun pelatih mereka. Namun, Didi dan juga pemain lainnya tidak bisa menolak jika peran Kieu sangat penting bagi tim. “Di tiap tim pasti ada bintang. Meski demikian, semua pemain sepakat bahwa di Samator, pemain akan selalu bermain untuk kemenangan tim dan bukan untuk dirinya sendiri,” tandasnya. (iwan setiawan)

Valentino Rossi

Valentino Rossi

Valentino Rossi on his Yamaha at the Czech MotoGP. Photograph: Eckehard Schulz/AP

World champion Valentino Rossi edged out his Spanish team mate Jorge Lorenzo to take pole position in the Czech Moto GP. The Italian Yamaha rider completed the 5.4km course in 1min 56.145sec to claim pole for Sunday's race despite a crash on one of his final qualifying laps.

Lorenzo, 25 points behind Rossi in the championship standings, clocked 1:56.195 while Spain's Dani Pedrosa rounded out the front row on his Honda, qualifying in 1:56.528.

Rossi leaned too far into one of his final qualifying turns and crashed, appearing to injure a finger but the Italian, who finished a disappointing fifth in the British MotoGP last time out, said he would be ready for Sunday. "It won't be a problem," he said. "The important thing for us is that I'm fit."

Pedrosa, fourth in the title hunt, will seek to make up ground on Australia's Casey Stoner whose hopes for a repeat of his 2007 championship have been dented due to a virus that will keep him out of the next three races.

"I think for tomorrow we have to improve a little bit more and be more consistent," Pedrosa said. "I'm happy." Rossi won last year's Czech race on the way to his sixth world championship.